Cara Kerja Septic Tank, Beda Lingkungan Beda Sistem

Cara Kerja Septic Tank, Beda Lingkungan Beda Sistem

Sistem sanitasi di sebuah rumah atau gedung perlu diperhatikan supaya tidak mencemari lingkungan, seperti septic tank. Cara kerja septic tank sendiri berbeda-beda di setiap lingkungannya dan inilah yang wajib diketahui pemilik atau pengguna bangunan.

Pasalnya pembuatan septic tank ini tidak bisa sembarangan. Khususnya di area perkotaan yang padat penduduk. Manakah septic tank yang tepat untuk digunakan bisa disimak dari cara kerjanya ini.

Mengenal Cara Kerja Septic Tank Konvensional dan Biofilter 

Hingga saat ini ada dua jenis septic tank yang sering digunakan yaitu septic tank konvensional dan Biofilter. Septic tank konvensional adalah jenis yang sudah lebih lama digunakan. Sedangkan Biofilter termasuk kategori septic tank yang baru atau modern.

Keduanya memiliki fungsi sama yaitu untuk menampung serta mengolah tinja di sebuah rumah atau gedung tertentu. Berikut ini perbedaan keduanya dilihat dari cara kerjanya.

 

Septic Tank Konvensional dan Cara Kerjanya

Cara Kerja Septic Tank, Beda Lingkungan Beda Sistem Septic tank konvensional

 

Merupakan jenis septic tank yang pertama kali diciptakan dan masih banyak digunakan pada area pedesaan. Harga septic tank jauh lebih murah dengan bahan batu bata dan juga semen namun ada juga yang dibuat dari cetakan khusus.

Pada bagian atas septic tank memiliki penutup untuk mengontrol dengan pipa T yang menjadi jalur keluar masuknya udara. Fungsi dari udara ini adalah untuk menyuburkan bakteri yang menghancurkan kotoran. Jadi cara kerjanya sepenuhnya bergantung pada bakteri yang akan menguraikan tinja.

Apabila kotoran sudah dihancurkan maka air limbah akan dirembeskan ke dalam tanah setelah melalui proses filtering. Pada bagian dasar septic tank biasanya diberikan bahan resapan seperti kerikil, pasir, batu karang, dan ijuk untuk menyaring air limbah.

Tujuannya untuk membuat air limbah menjadi lebih bersih dibandingkan sebelumnya. Meskipun sudah diberikan bahan filtering namun septic tank konvensional tetap harus diperhatikan dalam pemasangannya.

Lokasi pemasangan setidaknya harus lebih dari 10 meter dari sumber air seperti sumur. Setelah air limbah meresap ke dalam tanah maka hanya tersisa kotoran padat yang harus dikuras secara rutin.

Tujuannya supaya kotoran yang berupa lumpur ini tidak mengeras dan merusak sistem peresapan. Jika kotoran mengeras akan berpotensi membuat septic tank menjadi penuh dan proses peresapan tidak berjalan sempurna.

Melihat cara kerja dari septic tank konvensional ini maka perlu diterapkan untuk area yang tidak padat penduduk. Misalnya saja pada area pedesaan. Jika dulu tinja dibuang ke sungai maka sekarang tiap rumah penduduk bisa dipasang septic tank konvensional.

 

Septic Tank Biofilter dan Cara Kerjanya

Cara Kerja Septic Tank, Beda Lingkungan Beda Sistem septic tank biofilter

Termasuk jenis septic tank modern yang kinerjanya jauh lebih aman dibandingkan konvensional. Hal yang membedakan mulai dari pengolahan hingga hasil olahannya yang merupakan air cukup bersih.

Dilihat dari cara kerjanya yaitu kotoran yang sudah masuk akan dihancurkan dengan media dalam tanki secara alami. Barulah setelah kotoran dihancurkan, bakteri kotoran bekerja untuk memisahkan kotoran dan air.

Itu artinya semua limbah akan berubah menjadi cairan tidak lagi ada limbah berbentuk padat. Nantinya air ini akan dibuang ke saluran air seperti got namun kualitas airnya lebih bersih sehingga tidak berpotensi mencemari tanah.

Begitu cepat dan mudahnya sistem pada septic tank Biofilter membuatnya jauh lebih aman jika digunakan pada lingkungan yang padat penduduk. Begitu juga dengan lingkungan banyak gedung seperti perkantoran.

Selain bagus dipasang di area perkotaan, perawatan yang dilakukan tidak terlalu sulit. Septic tank tidak harus disedot layaknya tipe konvensional. Selain itu limbah air yang dikeluarkan jauh lebih aman sehingga lingkungan tidak mudah tercemar.

Pemasangannya bisa kurang dari 10 meter dari sumber air namun tidak boleh juga terlalu dekat. Pasalnya tetap dibutuhkan saluran udara yang akan membantu proses kerja bakteri pengurai.

Septic Tank Konvensional vs Biofilter, Mana yang Bagus?

Anda yang saat ini sedang ingin membangun rumah atau gedung tentu harus memilih jenis septic tank mana yang sebaiknya digunakan. Salah memilih akan mempengaruhi kesehatan lingkungan, khususnya Anda yang tinggal di area perkotaan.

Cara Kerja Septic Tank, Cara Membuat Septic Tank

Memperhatikan cara kerja keduanya di atas, maka ada beberapa perbandingan yang bisa jadi bahan pertimbangan sebagai berikut:

1.      Bahan Pembuatan Septic Tank Konvensional vs Biofilter

Perbedaan pertama bisa dilihat dari segi bahan pembuatannya. Bahan pada septic tank konvensional adalah batu bata atau beton. Keduanya cukup tahan lama namun sayangnya perlu ruang yang luas karena cukup tebal.

Berbeda dengan septic tank Biofilter yang dibuat dari bahan fiber cukup kuat. Bahannya juga tidak mudah pecah atau korosi. Meskipun tipis namun kelebihan tersebut akan Anda dapatkan.

2.      Tingkat Kesulitan Pemasangan Septic Tank Konvensional vs Biofilter

Septic tank konvensional cukup berat jika dari beton sehingga memerlukan waktu yang cukup lama dan banyak orang yang mengerjakannya. Termasuk untuk septic tank dari batu bata yang harus disusun satu per satu.

Septic tank Biofilter tidak membutuhkan waktu yang lama karena produk sudah jadi dan tinggal dipasang. Hanya membutuhkan waktu singkat untuk merangkai salurannya ke dalam rumah dan pembuangan air.

3.      Ukuran Septic Tank Konvensional vs Biofilter

Kalau soal ukuran, septic tank konvensional lebih unggul terutama dari batu bata. Anda bisa menentukan sendiri berapa ukuran yang diperlukan sesuai jumlah penggunaan. Namun disarankan untuk tetap mengikuti ukuran standar sehingga septic tank dapat bekerja dengan benar.

Septic tank Biofilter sudah memiliki ukuran tertentu karena dicetak dari pabrik. Tapi tenang saja karena ukurannya cukup bervariasi. Ada yang bisa digunakan untuk kapasitas 4 orang bahkan sampai 12 orang lebih.

4.      Biaya Septic Tank Konvensional vs Biofilter

Faktor biaya tentu jadi perhatian, pasalnya kebanyakan orang pasti ingin produk lebih murah. Soal murah atau tidaknya ini bisa dilihat dari tingkat kesulitan pemasangan. Mengingat septic tank konvensional ada yang harus dibangun atau dari beton maka butuh biaya lebih tinggi.

Sedangkan septic tank Biofilter merupakan barang jadi yang bisa langsung dipasang dan juga cukup ringan. Oleh karena itulah biaya pemasangan jadi lebih murah karena cepat dibandingkan septic tank konvensional.

5.      Jangka Waktu Pemakaian Septic Tank Konvensional vs Biofilter

Soal jangka waktu ini keduanya relatif cukup lama, hanya saja yang berbeda adalah soal perawatan. Septic tank konvensional setidaknya harus dikuras atau disedot limbah padatnya setiap lima tahun sekali. Jadi Anda butuh biaya lagi untuk membersihkannya.

Perawatan septic tank Biofilter tidaklah sulit, Anda hanya perlu memperhatikan jenis cairan yang masuk. Pastikan bahwa hanya tinja atau kotoran manusia saja. Tujuannya untuk menjaga bakteri pengurai dan bahan alami khusus untuk menguraikan kotoran.

Anda tidak perlu melakukan pengurasan karena kotoran akan diubah menjadi air dan dialirkan langsung ke got. Daya tahannya bisa sampai 50 tahun didukung pula dengan bahan thermoplastic yang tidak mudah pecah atau rusak.

6.      Perawatan dan Perbaikan Septic Tank Konvensional vs Biofilter

Untuk perawatan maupun perbaikan untuk keduanya jika terjadi mampet ataupun penuh, kita bisa merenovasi ataupun mengganti septic tank kita, tapi ada alternatif lain dan biasanya banyak tertempel di tiang listrik dan koran koran , yaitu nomor sedot wc atau yang biasa di sebut jasa kuras wc. Hal ini memang terkadang membuat kita bingung kenapa banyak iklan sedot wc bertebaran, namun ketika Kita membutuhkannya barulah kita mengetahui manfaat jasa mereka.

Untuk septic tank yang mampet, sedot wc merupakan alternatif cara perbaikan untuk hal tersebut. Dibandingkan dengan membongkar atau mengganti baru, pilihan ini menjadi alternatif yang murah dan efisien.

Cara Kerja Septic Tank, Sedot WC atau sedot septic tank

Setelah meninjau cara kerja septic tank ini maka Anda sebaiknya mulai menentukan dari sekarang mana yang sebaiknya digunakan. Pilih jenis septic tank sesuai dengan lingkungan tempat rumah atau gedung Anda yang sedang dibangun. Begitu juga soal perawatannya sehingga septic tank bisa lebih tahan lama.

Share this Post:
Posted by asriland
Image

Asri.land