Begini Modus Penipuan Properti dan Cara Menghindarinya

Begini Modus Penipuan Properti dan Cara Menghindarinya

asriland.com - Kejahatan yang merugikan orang lain dapat selalu bisa terjadi kapan saja, termasuk dalam dunia properti. Maka dari itu penting untuk selalu waspada. Begini modus penipuan properti yang harus anda hindari.

Sebagaimana yang kita ketahui bersama, properti merupakan sektor bisnis yang menggiurkan dan bisa memberikan keuntungan yang tinggi karena banyaknya masayarakat yang mencari properti untuk kebutuhan pribadi maupun untuk investasi. Hal inilah menjadi celah para oknum tidak bertanggung jawab yang mencoba menjalankan modus penipuan untuk memperkaya diri sendiri. Apabila masyarakat tidak cermat, maka besar peluang oknum penipuan properti berhasil menjalankan misinya.

Hingga saat ini, korban penipuan properti terus berjatuhan dan akan memakan banyak korban apabila tidak cermat dan tidak memiliki wawasan serta ilmu pengetahuan mengenai dunia properti yang luas. Maka dari itu, bagi anda yang ingin bertransaksi properti yang memiliki harga tidak sedikit, maka anda harus mempelajari dulu jenis properti yang akan anda transaksikan.

Lalu apa saja modus penipuan properti yang kerap dilakukan para oknum tidak bertanggung jawab? berikut beberapa modus penipuan properti yang anda hindari.

Modus Penipuan Properti

Mafia Tanah

Mafia tanah terbentuk dari beberapa jaringan yang melibatkan oknum pegawai pemerintah dan sipil untuk melancarkan aksinya. Adapun modus yang mereka gunakan menyasar pada tanah-tanah yang belum dikonversi, tanah kosong dan tanah sengketa.

Pada kasus tanah yang belum dikonversi ke UUPA, mereka menggunakan surat girik palsu dan membuat sertifikat asli ke BPN. Sertifikat tanah asli inilah yang dipakai mafia untuk mengusir warga yang sudah bertahun-tahun tinggal.

Lalu untuk tanah yang memiliki sertifikat asli tapi dibiarkan kosong, Anda wajib waspada apabila tiba-tiba ada yang menggugat kepemilikan tanah dimana mafia tanah menggugat pemilik asli ke pengadilan Tata Usaha Negara dengan menggunakan dokumen dan sertifikat palsu.

Untuk pelaku mafia tanag yang tertangkap akan dikenakan pasal 378 KUHP dan 372 KUHP mengenai penipuan dan penggelapan.

Penipuan Terhadap Agen Properti

Pada prinsipnya, pekerjaan agen properti adalah membantu para konsumen mencari properti yang tepat. Akan tetapi agen properti juga tidak luput dari sasaran penipuan baik dengan cara terang-terangan maupun terselubung.

Adapun modus yang sering digunakan penipu berkedok agen properti meliputi sebagai berikut.

  • Penipu menghubungi agen properti dengan berpura-pura membeli rumah, apartemen, atau properti lainnya
  • Setelah itu deal harga dan ketentuan lainnya
  • Pelaku pergi ke notaris abal-abal dan meminta agen menunjukkan sertifikat rumah dengan maksud dicek ke BPN
  • Sertifikat rumah asli dibawa pelaku ke perusahaan pembiayaan dan mencairkan dana dari sertifikat
  • Pelaku membuat sertifikat rumah palsu dan dikembalikan kepada agen properti
  • Dalam pembuatan sertifikat palsu, biasanya pelaku mengulur waktu hingga dua bulan ketika agen meminta sertifikat dikembalikan. Seharusnya, pengurusan sertifikat rumah yang lama dan diulur-ulur, bisa menjadi indikasi pertama bahwa anda akan bisa masuk dalam korban penipuan.

Apabila anda ingin terhindar dari penipuan berkedok agen properti, maka berikut hal-hal yang harus anda lakukan.

  • Apabila anda didatangi orang yang mengaku sebagai calon pembeli, anda bisa menanyakan maksud kedatangan calon pembeli. Bila perlu sampaikan pertanyaan tertentu termasuk menanyakan kartu identitas/kartu nama, apabila anda memiliki sedikit keraguan
  • Kunci ruangan khusus anda, simpanlah barang berharga di tempat aman
  • Anda perlu mengingat bahwa papan “DIJUAL” di depan properti anda berarti mengundang orang-orang untuk datang jadi janganlah membuka pintu sembarangan
  • Jangan menemui calon pembeli sendirian, apalagi bagi anda kaum perempuan. Anda bisa minta ditemani oleh pasangan, keluarga atau teman.
  • Jika sudah mencapai kesepakatan, anda bisa selidiki latar belakang notaris
  • Selalu waspada terhadap hal-hal yang mencurigakan dan aneh

Penipuan Properti Berkedok Syariah

Apabila anda menemukan ada properti syariah yang menawarkan tanah kavling atau perumahan murah, anda wajib waspada. Dimana banyak oknum mengiming-imingkan DP kecil, cicilan ringan, rumah ready stock dan menghindar ketika menunjukkan legalitas.

Perlu anda ketahui, pada umumnya properti syariah itu memiliki DP yang besar, rumah inden, cicilan maksimal 10 tahun dan punya legalitas lengkap.

Scam Listing

Dan terakhir, modus penipuan properti adalah dengan scam listing atau penipuan melalui iklan di situs jual beli online dimana para pelaku melakukan modus sebagai berikut.

  • Pertama pelaku menyewa apartemen sekitar satu bulan, lalu menyewakannya kembali ke penyewa lain
  • Untuk menjerat korban, pelaku mempromosikan iklan sewa apartemen di situs jual beli dengan harga murah
  • Setelah mendapatkan penyewa baru, korban harus membayar sewa 1 tahun bayar dimuka
  • Setelah lewat satu bulan pihak manajemen menemui korban bahwa masa sewa telah berakhir

Belajar dari modus tersebut anda, maka untuk menghindari penipuan tersebut, anda bisa berhati-hati dan cermat dengan melakukan cara sebagai berikut.

  • Anda bisa mencurigai jika apartemen disewa lebih murah dibandingkan harga pasaran
  • Pastikan kredibilitas website dan iklan
  • Hati-hati apabila anda dipaksa membayar DP yang tinggi
  • Cek unit sebelum bayar DP

Demikian informasi mengenai modus penipuan properti yang harus anda hindari. Semoga berguna dan bermanfaat.

Share this Post:
Posted by arazone
Image