Cara Mengatasi Penolakan Pengajuan KPR di Bank
Pada kesempatan kali ini kami akan membagikan cara mengatasi penolakan pengajuan KPR di Bank bagi anda para calon pemilik rumah yang mungkin kecewa karena gagal memenuhi impian anda. Tapi jangan terlalu bersedih hati, sebab berikut kami akan membagikan beberapa tips cara mengatasinya.
Penolakan Pengajuan KPR kerap menjadi momok bagi banyak calon pemilik rumah, terutama mereka yang baru pertama kali mengajukan Kredit Pemilikan Rumah. Harapan untuk memiliki hunian pribadi bisa runtuh seketika saat surat penolakan datang dari pihak bank. Namun jangan buru-buru menyerah. Masih ada banyak cara untuk mengatasi kendala ini dan memperbaiki peluang agar pengajuan berikutnya dapat disetujui.
Sebelum mengetahui cara mengatasi penolakan pengajuan KPR di bank, penting untuk memahami alasan mengapa permohonan anda bisa ditolak. Bank biasanya menolak pengajuan KPR berdasarkan analisis risiko, profil keuangan, serta rekam jejak kredit pemohon. Hal-hal berikut kerap menjadi penyebabnya:
Penyebab Penolakan Pengajuan KPR di Bank
Riwayat Kredit Buruk
Salah satu alasan utama penolakan pengajuan KPR adalah skor kredit yang rendah. Jika anda pernah menunggak pembayaran kartu kredit atau pinjaman sebelumnya, hal ini akan tercatat dalam Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK OJK).
Penghasilan Tidak Memadai
Bank ingin memastikan bahwa calon debitur mampu membayar cicilan setiap bulan. Jika penghasilan dianggap tidak mencukupi, meski anda merasa sanggup, bank tetap bisa menolak permohonan.
Beban Hutang Terlalu Tinggi
Jika proporsi hutang terhadap pendapatan anda (Debt to Income Ratio) terlalu besar, misalnya sudah di atas 40%, maka penolakan pengajuan KPR sangat mungkin terjadi.
Dokumen Tidak Lengkap atau Tidak Valid
Kesalahan atau kekurangan dokumen, termasuk surat keterangan kerja, slip gaji, hingga NPWP, bisa membuat pengajuan langsung ditolak tanpa analisa lebih lanjut.
Langkah-Langkah Cara Mengatasi Penolakan Pengajuan KPR di Bank
Setelah memahami penyebabnya, anda bisa mulai mengambil tindakan korektif agar pengajuan berikutnya berjalan lebih baik. Berikut ini adalah cara mengatasi penolakan pengajuan KPR di bank yang bisa anda terapkan:
Evaluasi dan Perbaiki Skor Kredit
Cek data anda di SLIK OJK dan lihat apakah ada catatan buruk yang mempengaruhi skor. Jika ada pinjaman tertunggak, segera lunasi dan tunggu beberapa bulan agar reputasi anda membaik.
Atur Ulang Komitmen Finansial
Pastikan beban cicilan anda tidak melebihi batas yang wajar. Jika saat ini anda memiliki cicilan mobil atau utang konsumtif lainnya, usahakan untuk melunasi atau mengurangi jumlahnya sebelum kembali mengajukan KPR.
Tingkatkan Penghasilan
Jika memungkinkan, tunjukkan sumber penghasilan tambahan dari usaha sampingan, proyek freelance, atau penghasilan pasangan yang sah. Bank akan menilai total penghasilan keluarga dalam proses evaluasi.
Lengkapi Dokumen dan Cek Validitasnya
Pastikan semua dokumen resmi yang dibutuhkan lengkap, sah, dan masih berlaku. Pastikan juga slip gaji, rekening koran, dan surat-surat identitas jelas dan mudah diverifikasi.
Gunakan Developer yang Sudah Kerja Sama dengan Bank
Beberapa bank hanya memproses KPR dari proyek perumahan yang telah menjalin kerja sama. Jika anda membeli rumah dari developer rekanan, peluang disetujui bisa lebih besar.
Strategi Tambahan Agar Pengajuan KPR Disetujui
Selain langkah-langkah di atas, ada beberapa strategi yang dapat meningkatkan peluang anda lolos pengajuan KPR.
Ajukan di Bank yang Sesuai dengan Profil anda
Setiap bank memiliki kebijakan yang berbeda dalam menilai nasabah. Jika satu bank menolak, bukan berarti semua bank akan melakukan hal yang sama. Lakukan riset dan pilih bank yang lebih fleksibel.
Pilih Rumah dengan Harga Lebih Realistis
Kadang penolakan terjadi karena nilai rumah terlalu tinggi dibandingkan dengan kemampuan keuangan anda. Menurunkan target harga rumah bisa menjadi solusi jangka pendek agar pengajuan diterima.
Ajukan Bersama Pasangan
Jika anda telah menikah, pengajuan atas nama bersama bisa menjadi opsi. Ini memungkinkan pihak bank menghitung gabungan penghasilan rumah tangga untuk menilai kemampuan membayar.
Menabung untuk Uang Muka Lebih Besar
Uang muka atau DP yang lebih besar bisa membuat jumlah pinjaman lebih kecil, sehingga risiko bagi bank pun menurun. Ini akan meningkatkan peluang anda mendapatkan persetujuan.
Demikian informasi mengenai panduan dan tips tentang penolakan pengajuan KPR yang bukan akhir dari segalanya yah.Dengan pemahaman yang lebih baik, strategi keuangan yang lebih terukur, dan pendekatan yang tepat terhadap bank, anda masih memiliki peluang besar untuk mewujudkan impian memiliki rumah sendiri.
Jadikan penolakan pertama sebagai pelajaran penting. Tindakan korektif yang anda ambil sekarang bisa membuat pengajuan KPR anda di masa depan menjadi lebih meyakinkan dan akhirnya disetujui oleh pihak bank. Semoga berguna dan bermanfaat.