6 Tips dan Panduan Membuat Kolam Ikan di Rumah

6 Tips dan Panduan Membuat Kolam Ikan di Rumah

Bagi anda yang ingin memiliki kolam ikan pribadi dirumah, maka anda tepat berada di artikel ini dimana kali ini kami akan membagikan tips dan panduan membuat kolam ikan dirumah yang bisa menjadi referensi anda.

Salah satu cara efektif membuat halaman rumah tampak menarik dan natural adalah dengan memiliki kolam ikan sendiri dirumah, khususnya bagi anda yang menyukai ikan hias dan suasana kolam yang membuat adem ketika memandangnya dimana selain menambah estetika, kolam ikan juga dapat menghadirkan rasa damai dengan suara gemericik air yang menenangkan.

Belum lagi ditambah dengan beragam tanaman air yang menghiasi kolam ikan, hingga ikan hias berwarna-warni yang berenang ke sana kemari, membuat tampilan halaman rumah pun tampak menjadi lebih menarik.

Namun walaupun begitu, memiliki kolam ikan sendiri dirumah membutuhkan beberapa pertimbangan, mulai dari pembuatan, perawatan hingga pembersihan secara rutin agar kolam ikan tampak selalu menarik dan juga ikan-ikan hias anda dapat hidup dengan nyaman dan awet.

Dan sesuai dengan judul diatas, maka pada kesempatan kali ini kami akan membagikan tips dan panduan membuat kolam ikan dirumah bagi anda yang ingin memiliki kolam ikan sendiri di area rumah anda. Apa saja itu? simak sebagai berikut.

Tips dan Panduan Membuat Kolam Ikan di Rumah

Menentukan Lokasi yang Tepat

Tips dan panduan pertama untuk membuat kolam ikan, anda bisa mengawali dengan menentukan lokasi yang paling tepat di rumah. Penting untuk diperhatikan adalah lokasi yang tidak mengganggu akses masuk dan keluar penghuni rumah lainnya. Kemudian setelah itu, anda bisa mempertimbangkan faktor estetikanya.

Membangun kolam ikan di depan rumah dekat pintu masuk sebagai elemen dekorasi yang menyambut penghuni rumah dan tamu yang baru datang ke dalam rumah. Sementara itu, apabila nda ingin menjadikan kolam ikan sebagai hal yang privat, tempatkan di halaman belakang rumah.

Apabila anda memiliki lahannya, kolam ikan juga bisa ditaruh di tengah rumah sebagai foyer yang memberikan efek dramatis dan asri di dalam rumah.

Bentuk dan Ukuran Kolam yang Proporsional

Selanjutnya adalah menentukan bentuk dan ukuran kolam yang proporsional. Ini berarti sesuai dengan ketersediaan lahan, juga bentuk yang realistis untuk dibuat di halaman rumah. Apabila lahan untuk membangun kolam ikan tidak terlalu besar, kolam berbentuk persegi atau persegi panjang selalu ideal untuk situasi tersebut. Sementara kolam yang bundar, berbentuk angka delapan, atau abstrak lebih sesuai untuk lahan berukuran besar.

Begitu juga dengan ukuran dari masing-masing bentuk kolam ini yang disesuiakan dengan luas keseluruhan lahan yang akan menjadi area kolam ikan. Serta pertimbangan, apakah akan ada teras di sampingnya atau taman di area kolam ikan.

Material Untuk Mempercantik Kolam

Pada dasarnya, anda bisa membangun kolam ikan hanya dengan semen untuk melapisi dasar kolam dan beberapa batu bata sebagai bingkai kolam. Namun, tentunya akan sangat berpengaruh pada nilai estetika atau keindahannya.

Adapun mterial yang paling sering digunakan untuk membangun kolam ikan adalah batu alam hingga keramik. Kolam ikan bisa disulap tampilannya jadi minimalis, elegan, ataupun mewah dengan penggunaan material yang tepat. Seperti batu kali utuh untuk tampilan yang alami dan tangguh, batu kali lempengan untuk lis dinding kolam, hingga batu candi yang mulus dan elegan untuk dinding kolam ikan.

Sistem Pengairan dan Filter yang Optimal

Ketika fisik kolam sudah jadi dan siap digunakan, satu langkah yang tidak boleh terlewatkan adalah memasang sistem pengairan dan filter yang optimal. Hal ini akan memastikan ikan mendapatkan oksigen serta nutrisi yang cukup di dalam kolam ikan.

Anda bisa menggunakan pompa air yang daya dan tekanannya sesuai dengan ukuran kolam, serta jumlah ikan yang ada. Jangan lupa pilih juga filter yang efektif menyaring kotoran dan menjaga air tetap jernih. Jangan sampai terlewat saluran pembuangan kotoran dari filter yang menyaring dengan baik. Beberapa kasus, anakan ikan yang baru menetas ikut terbuang ke dalam saluran pembuangan.

Memilih Tanaman Air Sesuai Keinginan

Kolam sudah siap untuk digunakan, sekarang saatnya menambahkan elemen hiasan dan dekorasi. Dimulai dengan tanaman air guna mempercantik lanskap kolam ikan, terutama kolam ikan di luar ruangan yang berada di tengah taman atau halaman rumah.

Tanaman air sendiri begitu beragam dan memiliki bentuk yang indah. Mulai dari teratai dan eceng gondok yang berbunga, bambu air, sampai daun semanggi dengan bentuk daunnya yang khas. Namun, tidak hanya dari sisi keindahan saja, pilih tanaman air yang mampu membersihkan kolam secara alami.

Sebut saja contohnya, lemna yang mampu membersihkan air dari kotoran, ganggang rantai yang memberikan pasukan oksigen ke dalam air, hingga daun semanggi yang mampu menyaring logam berat di dalam air kolam.

Elemen Desain dan Aksesoris Tambahan

Dan terakhir, anda bisa mulai menambahkan berbagai elemen desain dan aksesoris tambahan. Air mancur dengan bentuk yang menarik, berbagai patung, guci air, atau batu pijakan di tengah kolam ikan untuk akses yang lebih leluasa.

Terutama untuk kolam ikan yang berada di halaman belakang atau dalam ruangan, memiliki akses yang leluasa dan dekorasi yang maksimal akan meningkatkan keindahan interior rumah itu juga.

Demikian informasi mengenai tips dan panduan membuat kolam ikan dirumah sehingga anda pun bisa memiliki kolam yang menarik, awet dan sedap dipandang. Dan tidak kalah penting, adalah untuk menjaga kebersihan kolam ikan dengan rutin mengurasnya dimana ikan yang kotor akan percuma saja karena justru merusak estetika rumah dengan airnya yang keruh dan kotor.

 

Share this Post:
Posted by arazone
Image