Kelebihan dan Kekurangan Rumah Subsidi Yang Perlu Anda Ketahui
asriland.com - Rumah subsidi merupakan tipe rumah yang banyak menjadi pilihan masyarakat yang ingin memiliki rumah dengan harga terjangkau, dimana sesuai namanya rumah subsidi merupakan program pemerintah dengan bantuan agar masyarakat dengan penghasilan rendah bisa membeli rumah.
Karena rumah subsidi merupakan program pemerintah, maka tentu anda beberapa aturan ketat bagi masyarakat yang ingin rumah subsidi yang bertujuan agar alokasi rumah subsidi tepat sasaran untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang belum atau tidak memiliki hunian layak, dan juga agar tidak dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang ingin meraih keuntungan dari harga murah subsidi.
Adapun contoh syarat umum untuk mengajukan rumah subsidi adalah belum memiliki rumah dan menerima subsidi dari pemerintah. Selain itu, gaji pokok tidak lebih dari Rp4 juta, dan beberapa syarat dokumen lainnya.
Memilih rumah subsidi memiliki keuntungan dari segi harga terjangkau bagi anda yang berpenghasilan rendah tapi tentu juga memiliki beberapa kekurangan. Apa itu? Simak kelebihan dan kekurangan rumah subsidi sebagai berikut :
Kelebihan Membeli Rumah Subsidi
1. Harga murah
Keuntungan pertama membeli rumah subsidi tentu yang paling menarik adalah harga yang terjangkau, dimana pembangunan rumah subsidi dibantu pemerintah, oleh karena itu harga yang diberikan kepada masyarakat lebih terjangkau.
Dengan harga yang hanya di patok di bawah Rp200 juta, anda sudah bisa mendapatkan rumah dua kamar tidur dan satu kamar mandi.
2. Uang muka rendah
Uang muka yang besar atau Down Payment (DP) kerap menjadi masalah dan menjadi alasan menunda membeli rumah, akan tetapi untuk DP rumah subsidi diberikan sangat rendah, dimana umumnya hanya 1 persen atau bahkan 0 persen.
3. Cicilan dan tenor
Cicilan yang diberikan juga biasanya ringan dengan suku bunga tetap 5 persen. Biasanya cicilan yang harus dibayarkan setiap bulan Rp800 ribu hingga Rp1 juta. Selain itu, tenor cicilan panjang hingga 20 tahun dan bebas PPn dan premi asuransi.
4. Persyaratan mudah
Rumah subsidi bersifat eksklusif hanya bagi masyarakat berpenghasilan maksimum Rp4 juta per bulan. Jadi apabila anda termasuk segmen pasar rumah subsidi, maka persyaratannya pun tak terlalu sulit. Berikut syaratnya :
Syarat umum
1. WNI dan domisili di Indonesia
2. Usia minimal 21 tahun atau telah menikah
3. Belum pernah memiliki rumah dan belum pernah menerima subsidi pemerintah sebelumnya
4. Gaji pokok tidak lebih dari Rp 4 juta
5. Telah bekerja atau memiliki usaha minimal 1 tahun
6. Memiliki NPWP
Kekurangan rumah subsidi
Dibalik kelebihan yang dimiliki dalam membeli rumah subsidi, terdapat juga kekurangan rumah subsidi yang mesti anda ketahui. Berikut kekurangannya:
1. Kepemilikan
Kepemilikan rumah subsidi pada umumnya tidak dapat dialihkan sebelum lunas atau dalam tahun tertentu.
2. Ukuran rumah
Tipe rumah subsidi biasanya hanya 25 meter persegi. Meski luasnya terbatas, namun cocok untuk keluarga kecil saja.
3. Lokasi jauh
Pada umumnya rumah subsidi berada jauh di pinggiran kota. Jaraknya jauh dari tengah kota karena menyesuaikan dengan harga tanah. Untuk itu, penting untuk mempertimbangkan jarak dan akses transportasi di perumahan subsidi.
4. Kualitas rumah
Bahan yang digunakan dalam pembangunan rumah subsidi tentu akan berbeda dengan rumah komersil. Bahan yang digunakan tentu memiliki kualitas berbeda.
Akan tetapi dengan harga murah rumah subsidi maka hal tersebut dapat dikatakan wajar. Tapi anda tetap harus memperhatikan kualitas bangunan, sebab terdapat juga rumah subsidi dengan bahan bangunan yang berkualitas. Jadi sebaiknya sebelum membeli, Anda harus memeriksa kembali dengan teliti.
Sekian informasi mengenai kelebihan dan kekurangan rumah subsidi yang perlu anda ketahui sehingga anda benar-benar bisa memantabkan pilihan anda apabila anda memilih untuk membeli rumah subsidi dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Semoga berguna dan bermanfaat.
