Inilah Cara Kerja Septic Tank Biotech dan Manfaatnya
Untuk membuat pola hidup semakin sehat, maka mengetahui cara kerja septic tank biotech menjadi salah satu cara yang penting. Sebab, buang air besar menjadi kebutuhan seluruh manusia tanpa terkecuali dan setiap rumah harus memiliki sistem sanitasi yang mumpuni. Karena itu, mari kita simak apa itu septic tank biotech dan bagaimana cara kerja dari alat ini.
Cara Kerja Septic Tank Biotech
Pada umumnya, septic tank biotech di beberapa bangunan seperti rumah sakit, hotel, kantor, dan lain sebagainya. Proses kerja dari septic tank biotech ini sangat praktis, yakni:
· Metode Awal
Proses awal dari septic tank biotech adalah pengumpulan limbah kotoran manusia yang memiliki kandungan cairan padat. Proses ini menjadi langkah pertama sebelum dimulai proses pengolahan oleh bagian-bagian yang ada di dalam septic tank biotech, karena biasanya alat ini akan menampung limbah tinja dalam jumlah banyak terlebih dahulu.
Setelah itu, limbah tinja atau kotoran manusia akan ditampung di dalam bak equalisasi yang ditemukan di bagian tangki septic awal. Bak itu memiliki bentuk yang cukup besar dan mampu menampung tinja dalam jumlah yang cukup besar, sehingga Anda tidak perlu merasa khawatir jika kotoran yang ditampung terlalu banyak.
· Pemanfaatan Media Biofilter
Apabila kotoran sudah ditampung, maka proses selanjutnya adalah proses penguraian. Di tangki septic tank biotech terdapat beberapa media yang nantinya berperan besar untuk mengurai air limbah. Media yang ada di dalam tangki ini tidak menimbulkan efek samping yang berbahaya bagi lingkungan ataupun kehidupan manusia, namun tetap saja perlu perawatan dari ahli agar tidak menimbulkan kerugian.
Beberapa media tersebut diantaranya adalah media sarang tawon atau honey comb yang sudah disertai oleh filter air. Selain itu ada media lain yang juga digunakan yakni bahan beton medi yang dimanfaatkan untuk menyusun batu bata. Batu tersebut berguna untuk membantu bakteri anaerobic berkembang biak dengan baik di dalam septic tank.
· Proses Aerasi
Proses selanjutnya adalah proses aerasi dengan memanfaatkan kandungan oksigen. Sistem aerob ini akan membantu menguraikan limbah organik menjadi senyawa yang lebih ramah lingkungan dan sederhana sehingga tidak ada kandungan berbahaya lagi pada limbah tersebut. Kandungan oksigen akan membantu bakteri untuk hidup sehingga proses aerasi pun akan berjalan dengan lebih maksimal.
· Pemanfaatan Bakteri Konsentrat dan Filter
Selanjutnya, proses menginjeksikan tabel bakteri konsentrat yang sudah dipasang ketika proses instalasi septic tank biotech. Biasanya, jika Anda menambahkan bakteri ini maka akan dihitung berdasarkan kapasitas volume yang ada di dalam tangki septic tank. Selain itu, terdapat bio filter yang membuat limbah tidak akan mencemari lingkungan ataupun air tanah.
· Mengalir Ke Sumur Resapan
Jika seluruh proses sudah selesai, maka langkah terakhir adalah air hasil uraian septic tank biotech akan mengalir ke sumur resapan. Sebelum itu, Anda harus membuat sumur resapan dengan jarak minimal 10 meter agar senyawa yang ada di dalam septic tank biotech nantinya tidak mencemari air bersih yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Nah, itu dia cara kerja septic tank biotech yang begitu efektif untuk membantu proses penguraian limbah kotoran manusia. Dengan menawarkan manfaat yang begitu banyak, maka septic tank biotech ini sangat disarankan untuk dipakai. Tidak hanya untuk melindungi manusia saja, namun alat ini juga membantu lingkungan tetap terjaga kebersihannya.
Asri.land